Padang Lawas (Humas). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Lawas, H. Abdul Manan, M.A menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara Penamatan Santriwan/ Santriwati Pondok Pesantren Robiul Islam Pasar Latong, Selasa (06/06).

Kedatangan orang nomor satu di Kemenag Kab. Padang Lawas ini disambut hangat oleh Kepala Madrasah al-Ustadz H. Sangkot Hasibuan, S.Ag. para Ustad/Ustazah pendidik, Yayasan dan juga para santri.

Mengawali sambutannya, H. Abdul Manan mengucapkan selamat kepada seluruh santriawan dan santriwati yang mengikuti kegiatan penamatan akhir masa pendidikan tahun pelajaran 2022 - 2023 itu. Baik tingkat Madrasah Tsanawiyah, juga tingkat Madrasah Aliyah di Ponpes Robiul Islam, Pasar Latong.

"Ucapan terimakasih dan selamat juga kepada pimpinan, tenaga pendidik dan kependidikan ponpes Robiul Islam yang telah sukses membina dan mendidik santri/santriwati selama tiga tahun bagi yang Tsanwiyah dan enam tahun bagi yang Aliyah.” Ujar Kakan Kemenag.

Kakan Kemenag Padang Lawas juga mengungkapkan bahwa ia merasa sangat terharu dengan para santri/santriwati yang telah menghafal a;-Qur’an dan menjadi hafidz-hafizdah. Dalam rangkaian acara penamatan tersebut, dilakukan penyematan Mahkota kepada para orangtua santri yang hafidz/hafidzah. Tak lupa Kakan Kemenag Padang Lawas juga memberikan cendramata kepada kesepuluh santri/santriwati sebagai hafidz/hafidzah.

"Ucapan terimakasih dan selamat kepada ustadz/ustadzah, bapak/ibu orangtua, khususnya anak-anakku santri/santriyah ponpes Robiul Islam yang telah menjadi hafidz dan hafidzah. Selama satu tahun, dua bahkan tiga tahun anak-anakku bersama al-Qur’an. Dan Alhamdulillah sekarang anak-anakku telah menjadi al-Qur’an berjalan, hafidz dan hafidzah. Tak terbayangkan di Padang Lawas ini telah banyak al-Qur’an berjalan.” Pungkasnya.

“Semoga kebaikan guru-guruku, ustadz/ustadzah ponpes robiul islam yang telah bersusah payah untuk mencerdaskan anak-anak bangsa, bahkan menjadikannya hafidz dan hafidzah, mendapat balasan yang setimpal, kebahagiaan di dunia dan akhirat, dari Allah Swt,” tambah Kakan Kemenag.

Seterusnya Kakan Kemenag Padang Lawas berpesan kepada seluruh santri agar terus melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi. Terkhusus, untuk santri/santriyah ponpes Robiul Islam yang akan melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Agama Islam Barumun Raya (STAI BR) sebanyak 5 (lima) orang maka akan diberikan beasiswa uang kuliah selama satu semester oleh Kakan Kemenag Padang Lawas sebagai wakaf dari almarhum ayahanda beliau. Khalifah H. Aminuddin Tambak.

“Tetaplah semangat, jangan pernah ada alasan ketidakmampuan dan kata menyerah, jadilah yang terbaik, do’a kami selalu menyertai kalian anak-anakku semua,” tutur H. Abdul Manan Tambak.

Pimpinan Pondok Pesantren Robiul Islam, H. Sangkot Hasibuan, S.Ag mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada Kakan Kemenag Padang Lawas dan seluruh tamu undangan yang berhadir.

“Semoga acara ini diridhoi Allah Swt dan membawa berkah bagi kita semua kedepan. Dan anak-anak kami yang ditamatkan jaga nama baik almamater, tetaplah menjadi contoh yang baik di tengah-tengah masyarakat.

Tampak hadir Plt. Bupati Padang Lawas drg. H. Ahmad Zarnawi Pasaribu, C.Ht. MM. M.Si. MH. Kapolres Padang Lawas, AKBP Indra Yanitra Irawan, SIK. Ketua Baznas Padang Lawas Drs. H. Paraduan Tanjung, Ketua BSPPL, H. Pauzan Hamidi Hasibuan, S.Pd.I. Pimpinan OPD, Pimpinan Ponpes, MUI Padang Lawas dan tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatanya, Plt. Bupati Padang Lawas juga mengucapkan terimakasih kepada pimpinan pondok pesantren dan Kakan Kemenag Padang Lawas.

lebih lanjut, ia mengatakan akan segera mungkin bersama dengan DPRD Kab. Padang Lawas menerbitkan perda Pondok Pesantren dan juga merumuskan legitimasi sertifikasi bagi hafidz/hafidzah, ditandatangani oleh Ketua BSPPL, Kakan Kemenag Padang Lawas dan Pemerintah Kab. Padang Lawas.

Tujuannya dengan adanya legitimasi sertifikat tersebut bisa dipergunakan oleh para santri, para hafidz/hafidzah untuk masuk kepolisian, TNI dan juga Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di dalam dan di luar negeri nantinya.